Kebiasaan saya adalah tidak bisa menahan diri untuk tidak membeli buku baru. Jangan bayangkan saya akan membaca buku yang 'berat' seperti buku motivasi atau biografi atau pengetahuan populer. Saya hanya membaca novel saja. Titik.
Saya penggemar fiksi. Saya lebih senang tenggelam pada segala hal yang tidak nyata, dengan kata lain, saya senang bermimpi. Buat saya, realita hidup itu sudah cukup rumit, jadi saya merasa perlu menghibur diri dengan bermimpi.
Fiksi yang saya pilih pun spesifik. Saya hanya membaca cerita bergenre roman. Mungkin karena semasa kecil saya terlalu sering membaca kisah seperti Cinderella dan Snow White, makanya saya senang bermimpi yang indah-indah.
Lini Metropop yang diusung Gramedia adalah kesukaan saya. Tetapi saya terkejut sendiri ketika kemarin ke toko buku, dari 4 buku yang saya pilih, hanya 1 yang terbitan Gramedia. Sisa 3 buku lainnya campuran dari penerbit lain macam Gagas Media, Penerbit Haru dan Plot Point. Apakah selera saya berubah? Atau ada tren yang bergeser?
Kiblat saya bukan lagi buku yang diterbitkan Gramedia. Saya menemukan judul-judul lain dari penerbit lain dengan sinopsis cerita yang lebih menarik. Buku-buku yang ditulis oleh penulis-penulis baru ini jauh lebih bervariasi. Sebagai pembaca, saya menikmatinya. Saya turut senang ketika lebih banyak penulis bermunculan. Lebih banyak penerbit yang mau berkembang. Hingga akhirnya industri perbukuan nasional (harusnya sih) lebih maju lagi.
Apakah ada mengalami seperti saya? Ada kebiasaan yang berubah.
*sekedar pikiran random hari ini :p
sent from @motskee BlackBerry®
Tidak ada komentar:
Posting Komentar